ASPEK.ID – Sebanyak tujuh desa di Hulu Langat, Negara Bagian Selangor, Malaysia dilaporkan telah dilakukan persiapan untuk diisolasi atau Perintah Kawalan Pergerakan Diperketat (PKPD).
Hal ini dilakukan setelah 71 warga tahfiz (penghafal Al-Qur’an) dinyatakan positif terinfeksi virus Corona jenis baru atau Covid-19.
Menteri Pertahanan Malaysia Ismail Sabri Yaakob mengatakan bahwa Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) telah menginformasikan 71 kasus positif dari 274 penghuni Ma’ahad Tahfiz An- Nabawiyyah di Batu 23 Sungai Lui, Hulu Langat, Selangor.
“Karena jumlah kasus yang tinggi di sekolah tersebut, pemerintah atas nasihat Menteri Kesehatan telah memutuskan untuk melaksanakan PKPD,” kata Ismail sabri Yaakob seperti dilansir laman Antara di Kuala Lumpur, Minggu (29/3).
PKPD dilakukan terhadap 3.918 orang penduduk meliputi 700 rumah termasuk tujuh kampung yaitu 2 perkampungan ‘orang asli’ dan 5 perkampungan Melayu. Perintah ini akan berlaku mulai tengah malam ini hingga 13 April 2020 mendatang.
“Langkah ini untuk membendung laju penyebaran Covid-19 menular keluar dari kawasan tersebut. Langkah ini akan membolehkan aktivitas pendeteksian kasus dari rumah ke rumah dilaksanakan sepanjang tempo 14 hari,” jelasnya.
Dengan demikian, semua penduduk dan pelawat yang telah berada di kawasan tersebut tidak dibenarkan keluar rumah sepanjang tempo perintah dilaksanakan.
Sementara itu, Pangkalan Perobatan akan dibuka di kawasan PKPD dan semua jalan keluar masuk kawasan PKPD ditutup.
“Semua aktivitas perniagaan dihentikan. Makanan pokok yang mencukupi untuk tempo 14 hari akan diberikan kepada semua penduduk oleh Jabatan Kebajikan Masyarakat (JKM),” ujarnya.
Semua penduduk juga diminta untuk tenang dan memberi kerja sama sepenuhnya kepada petugas-petugas dari KKM serta mematuhi semua arahan pihak berwenang.
“Untuk memastikan kepatuhan perintah ini, Polis Diraja Malaysia (PDRM), Angkatan Tentara Malaysia (ATM), Angkatan Pertahanan Awam Malaysia (APM) dan Jabatan Sukarelawan Malaysia (RELA) akan mengawal seluruh kawasan,” pungkasnya.
Jumlah kasus positif Covid-19 yang dilaporkan di Malaysia terbilang cukup banyak, yaitu 2.320 kasus. Sebanyak 320 di antaranya telah dinyatakan sembuh dan pasien meninggal adalah sebanyak 27 orang.