ASPEK.ID, JAKARTA – Arcandra Tahar secara resmi menjabat sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk, menggantikan IGN Wiratmadja Puja.
Keputusan tersebut secara resmi dipastikan usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di Kantor PT PGN di Jakarta Barat, Selasa (21/1/2020).
Berikut susunan Komisaris dan Direksi PT PGN pasca RUPSLB:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Arcandra Tahar
Komisaris : Luky Alfirman
Komisaris : Mas’ud Khamid
Komisaris Independen: Paiman Rahardjo
Komisaris Independen: Kiswodarmawan
Komisaris Independen: Christian H. Siboro
Dewan Direksi
Direktur Utama: Gigih Prakoso Soewarto
Direktur Keuangan: Arie Nobielta Kaban
Direktur Komersial: Dilo Seno Widagdo
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis: Syahrial Mukhtar
Direktur Infrastruktur dan Teknologi: Redy Ferryanto
Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum: Desima E. Siahaan
Profil Arcandra Tahar
Pria yang memiliki nama lengkap Ir. Arcandra Tahar, M.Sc., Ph.D ini lahir di Padang, Sumatera Barat, 10 Oktober 1970. Arcandra menyelesaikan S-1 di Teknik Mesin ITB (masuk tahun 1989) dan kemudian bekerja di Andersen Consulting.
Selanjutnya ia mengikuti kuliah S-2 di Texas A&M University, Amerika Serikat hingga selesai. Arcandra kemudian kembali melanjutkan pendidikan S-3 di Amerika Serikat. Setelah itu, ia menjadi konsultan di berbagai perusahaan internasional.
Arcandra memiliki peran dalam negosiasi dan keberhasilan Presiden Joko Widodo menarik kembali Blok Masela agar dikuasai Indonesia, dengan memutuskan eksplorasi harus dilakukan secara onshore dan bukan offshore. Arcandra memiliki hak paten tentang desain offshore di Amerika Serikat.