ASPEK.ID, JAKARTA – Kantor Staf Presiden (KSP) memastikan tak ada staf yang positif virus corona (covid-19). Hasil ini diperoleh dari tes lanjutan para staf KSP melalui metode Polymerase Chain Reaction (PCR) usai menjalani rapid test.
“Dari hasil rapid test tersebut, beberapa orang dinyatakan positif. Terhadap mereka kemudian dilakukan tes lanjutan berupa tes PCR di salah satu laboratorium. Kami lakukan tes dan hasilnya semuanya negatif hingga Jumat sore ini. Ini wabah yang masih menyebar. Yang jelas, kami akan terus memantau kesehatan para staf,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Deputi IV KSP Bidang Komunikasi Politik dan Informasi Juri Ardiantoro.
Ia menambahkan, bahwa KSP melakukan langkah antisipatif untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona. Dan juga
Sementara itu, Juri juga membantah kabar yang menyebutkan bahwa ruangan kerja KSP di gedung Bina Graha dikosongkan, disebutnya ruang kerja para staf memang kosong karena semua bergiliran masuk kantor menyusul penerapan bekerja dari rumah
“Yang kita lakukan adalah sesuai perintah Kepala Staf untuk melakukan pekerjaan dari rumah dan staf bergiliran masuk kantor. Hari ini saya ada di kantor, jadi Bina Graha tidak dikosongkan,” ujar Juri.
Sebelumnya diberitakan, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin, menyebutkan ada satu orang staf di lingkungan KSP yang dinyatakan positif terjangkit virus corona (Covid-19) berdasarkan hasil tes puluhan pegawai KSP.
“Sekarang yang bersangkutan sedang diisolasi,” kata Ngabalin saat berbincang dengan CNBC Indonesia, Jumat (3/4/2020).
Menurut Ngabalin, protokol kesehatan segera dilakukan di Gedung KSP dengan dilakukan sterilisasi.
Selain itu, kantor KSP juga telah dikosongkan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Ngabalin juga menjelaskan, bahwa Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menginstruksikan kepada seluruh pegawainya untuk bekerja dari rumah. Saat ini, tidak ada satupun pegawai yang berada di Gedung KSP.