ASPEK.ID, JAKARTA – Kapal Tunda Anoman V yang dioperasikan oleh PT Pelindo Marine Service memimpin layanan penundaan untuk KMP Ferrindo 5 di Pelabuhan Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
KMP Ferrindo 5 merupakan long distance ferry (LDF) yang melayari rute baru PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dari Pelabuhan Patimban, Jawa Barat dengan rute sejauh 444 mil selama 40 jam.
“Inovasi rute logistik dengan kapal ro-ro ini penting karena akan mengurangi beban jalan darat dan mengakselerasi kegiatan Pelabuhan Patimban yang baru beroperasi,” cuit akun Twitter resmi milik PT Pelindo III (Persero), Selasa (2/2).
Kemudian, kesiapan kapal-kapal tunda PT Pelindo Marine Service juga tak kalah penting.
Karena harus memastikan proses sandar dan mulai berlayar kapal-kapal logistik negeri ini agar berjalan aman dan efisien, demi kelancaran distribusi kargo nasional.
Profil Singkat
PT Pelindo Marine Service atau dikenal dengan nama brand bisnis, PT PMS adalah salah satu anak perusahaan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), BUMN terbesar di bidang penyelenggaraan jasa kepelabuhanan.
PMS sebagai entitas perusahaan memiliki fungsi usaha mandiri yang bergerak di bidang angkutan diperairan, perkapalan dan industri kemaritiman lainnya.
Bidang usahanya antara lain adalah Layanan SBPP, Layanan BBM & Gas, Dredging & Channel Services, Broker Kapal, International & NG Marine Services, Layanan Logistik, Port Utility & Offshore, dan Pengelolaan Limbah.
Dalam perjalanan bisnis, PMS selalu berusaha untuk menjalankan fungsi organisasi dan bisnis perusahaan untuk memberikan peran strategis dan fungsi untuk mendukung kelancaran transportasi laut nasional dan internasional .