ASPEK.ID, JAKARTA – Perwakilan Khusus PM Kerukunan Umat Beragama Maulana Tahir Ashrafi mengatakan, Arab Saudi telah mengizinkan 60.000 orang dari seluruh dunia, untuk melakukan haji tahun ini.
Hal itu ia sampaikan saat wawancara dengan SAMAA TV Sabtu malam, dia mengatakan bahwa pemerintah sedang melakukan pembicaraan dengan pejabat Saudi mengenai jumlah orang dari Pakistan yang diizinkan untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.
“Orang yang berusia di bawah 18 tahun dan di atas 60 tahun tidak akan memenuhi syarat untuk haji,” kata Ashrafi.
Dia mengungkapkan bahwa mereka yang akan menunaikan ibadah haji harus dikarantina selama tiga hari.
Vaksinasi virus corona adalah suatu keharusan, katanya. Menteri Agama Noorul Haq Qadri mengatakan bahwa pemerintah telah menghubungi kementerian kesehatan Saudi untuk mengizinkan orang diinokulasi dengan vaksin China.
“Organisasi Kesehatan Dunia telah menerima dan menyetujui vaksin itu juga,” katanya. Sebelumnya Kerajaan mengatakan tidak akan mengizinkan orang yang mendapat vaksin China untuk masuk ke negara itu.