ASPEK.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin memperkenalkan satu per satu nama-nama yang akan membantunya dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10) pagi.
Presiden menjelaskan,
Kabinet Indonesia Maju dalam jangka pendek, lima tahun ke depan, akan fokus
kepada pengembangan sumber daya manusia (SDM), pada penciptaan lapangan kerja
dan pemberdayaan usaha kecil, usaha mikro, usaha menengah (UMKM).
Presiden Jokowi mengaku telah memperintahkan
kepada seluruh kabinetnya, untuk yang pertama, jangan korupsi, dan menciptakan
sistem yang menutup celah terjadinya korupsi.
“Yang kedua, tidak ada visi misi menteri, yang ada pada visi misi presiden dan wakil presiden serta yang ketiga, kita semuanya harus kerja cepat, kerja keras, dan kerja yang produktif,” katanya.
Kemudian yang keempat, jangan terjebak pada rutinitas yang monoton dan yang kelima, kerja yang berorientasi pada hasil nyata.
“Kemarin di dalam pelantikan sudah saya sampaikan, tugas kita tidak hanya menjamin sent, tetapi delivered. Yang keenam, selalu mengecek masalah di lapangan, cek masalah di lapangan dan temukan solusinya.,” imbuhnya.
“Yang terakhir semuanya harus serius dalam bekerja. Saya pastikan yang enggak serius, yang enggak sungguh-sungguh, saya sudah berikan kemarin semuanya, hati-hati bisa saya copot di tengah jalan,” pungkasnya.