ASPEK.ID, JAKARTA – Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyebut, maskapai nasional itu mengoperasikan penerbangan kemanusiaan pada Rabu (7/4), untuk mengangkut bantuan kemanusiaan bagi masyarakat yang terdampak banjir bandang di sejumlah wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) .
Penerbangan kemanusiaan tersebut menggunakan ATR 72-600 yang diberangkatkan dari Makassar pada pukul 04.30 WITA dan tiba di Kupang pada pukul 07.00 WITA.
Penerbangan tersebut mengangkut sejumlah barang bantuan buat masyarakat yang terdampak bencana, di antaranya berupa sembako, obat-obatan, dan pakaian yang berasal dari sejumlah BUMN maupun relawan lainnya.
Selain itu, penerbangan itu juga turut mengantarkan petugas kemanusiaan yang akan bertugas dalam percepatan penanganan bencana dari BNPB maupun pemangku kepentingan terkait lainnya.
ATR 72-600 itu akan mendistribusikan bantuan kemanusiaan serta mendukung mobilitas petugas penanganan bencana di sejumlah lokasi bencana, khususnya di wilayah-wilayah perbatasan seperti Lembata, Alor, Larantuka, dan Atambua selama beberapa hari ke depan.
“Kami menyampaikan rasa simpati dan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada seluruh masyarakat yang terdampak bencana alam ini. Dapat kami pastikan bahwa Garuda Indonesia sebagai national flag carrier akan terus mengoptimalkan peran aktifnya dan berada di garda terdepan dalam mendukung aksesibilitas masyarakat dan jaringan logistik, terutama untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana,” ucap Irfan Setiaputra, Kamis (8/4/2021).
Irfan menambahkan pihaknya memahami bahwa pendistribusian bantuan logistik kemanusiaan di tengah situasi yang sulit ini menjadi faktor krusial dalam memastikan upaya percepatan penanganan bencana dapat berlangsung optimal.
“Karenanya, kami berharap melalui pengoperasian penerbangan kemanusiaan ini dapat menjadi salah satu wujud kontribusi kami dalam memastikan kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana ini dapat terpenuhi dengan baik,” kata dia.
Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat turut menyampaikan apresiasinya kepada Garuda Indonesia atas inisiatif dan respons cepat yang dilakukan dalam mendukung proses distribusi kebutuhan logistik bagi korban terdampak bencana termasuk mobilitas dari para relawan dan petugas kemanusiaan.
“Kondisi aksesibilitas di wilayah NTT yang terdampak pasca-bencana banjir bandang tentunya membutuhkan dukungan transportasi yang mampu menuju ke lokasi-lokasi tersebut dengan waktu yang lebih singkat. Sehingga melalui pengoperasian penerbangan kemanusiaan dari Garuda Indonesia, kami berharap proses penanggulangan bencana dapat berjalan lebih cepat dan distribusi logistik dapat terlaksana secara optimal,” pungkasnya.