merger enam perusahaan di Holding BUMN Pangan selesai minggu ini. Merger ini merupakan salah satu bagian dari pembentukan BUMN Pangan.
Direktur Utama PT Berdikari (Persero) Harry Warganegara mengatakan, pendirian holding BUMN Pangan berjalan sesuai rencana. Pihaknya ada di tahap menggabungkan enam perusahaan dari delapan perusahaan di holding pangan.
“Merger untuk jadi tiga perusahaan, yaitu Pertani dengan Sang Hyang Sri, Perinus dan Perindo, dan PPI dengan BGR. Itu harusnya minggu-minggu ini mergernya,” kata Harry, Selasa (30/11/2021).
Dengan pembentukan Holding BUMN Pangan, Harry memastikan tidak ada perubahan proyeksi bisnis Berdikari ke depannya. Menurutnya, yang berubah hanyalah pemegang sahamnya yang tadinya di Kementerian BUMN, menjadi PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI.
“Tentu menurut kami akan ada satu nilai positif, karena rantai birokrasi diperpendek,” tuturnya.
Holding BUMN Klaster Pangan ini terdiri dari 9 BUMN, yakni PT RNI (Persero), PT PPI (Persero), PT Perikanan Indonesia, PT Perikanan Nusantara (Persero), dan PT Garam (Persero). Selanjutnya PT Pertani (Persero), PT BGR Logistics (Persero), PT Berdikari (Persero), dan PT Sang Hyang Seri (Persero).