Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ade Armando menyebut Rocky Gerung telah mengumbar kebodohannya usai menyebut lembaga survei itu lembaga tipu-tipu karena membuat survei capres yang telah dibayar oleh si pemesan.
“Rocky sedang mengumbar kebodohannya. Saya rasa kekacauan pikir Rocky sudah mencapai titik puncaknya,” kata Ade Armando, Jumat (9/6/2023).
Ade mengakui ada lembaga survei yang tidak kredibel dan tidak bertanggungjawab atas pengunaan metodologi penelitian. Akan tetapi, dipastikan lembaga itu tidak akan bertahan lama jika kredibilitasnya tidak bisa dipertanggungjawabkan baik di hadapan klien atau pun di hadapan publik.
“Ada memang lembaga penelitian pembohong, bisa saja sama sekali tidak bikin penelitian tapi seolah-olah sudah mengumpulkan data di lapangan,” jelasnya.
“Rocky itu ngawur sengawur-ngawurnya,” tambahnya.
Dia lantas menyebut lembaga-lembaga survei yang kredibel dan bisa dipercaya seperti SMRC, Indikator Politik, Lembaga Survei Indonesia, Charta Politika, Litbang Kompas, dan CSIS.
“Saya pernah bekerja di SMRC selama 10 tahun, saya lihat bagaimana metodologi penelitian diterapkan secara ketat. Saya melihat sendiri mereka berusaha menjaga integritasnya semaksimal mungkin,” tutupnya.
Rocky Gerung menilai beberapa lembaga survei telah dibayar hanya untuk membentuk opini bahwa Anies Baswedan kalah, sementara Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo unggul dalam sigi lembaga survei.