ASPEK.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan meresmikan Tol Trans Sumatera ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung pada September 2019 mendatang.
Setelah diresmikan, ruas tol ini akan mendapat predikat sebagai yang terpanjang di Indonesia, dengan panjang yang mencapai 185 kilometer.
Ruas tol yang dikerjakan oleh PT Hutama Karya (Persero) tersebut merupakan rangkaian ruas Tol Trans Sumatera yang menghubungkan Lampung dan Palembang, Sumatera Selatan.
“Selama 4,5 tahun, Hutama Karya telah menyelesaikan Jalan Tol Trans Sumatera kurang lebih sepanjang 470 km,” kata Direktur Utama Hutama Karya Bintang Perbowo beberapa waktu lalu.
Hingga 2 Agustus 2019, pembebasan tanah ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang telah mencapai 95% sedangkan konstruksinya 99% dan pembebasan tanah ruas Pematang Panggang-Kayu Agung sudah 100% serta konstruksinya mencapai 97%.
Sementara itu ruas Medan-Binjai di Sumatera Utara, PT Hutama Karya sudah menyelesaikan pembangunan seksi II dan III sepanjang 11 km sedangkan seksi I progres konstruksinya telah mencapai 91%.
Jalan Tol Trans Sumatera adalah jaringan jalan tol yang memiliki panjang sekitar 2.700 km. Tol Trans Sumatera ini menghubungkan kota-kota di pulau Sumatera, mulai dari Lampung hingga Aceh.
Menjangkau 7 provinsi yang ada di Pulau Sumatera, Tol Trans Sumatera memiliki 17 jalur utama dan 25 ruas. Total investasi yang dikucurkan mencapai Rp 476 triliun dan ditargetkan rampung pada 2024 mendatang.