ASPEK.ID, JAKARTA – Kementerian Kesehatan Arab Saudi meluncurkan layanan paspor kesehatan digital untuk mencatat para penerima vaksin Covid-19.
Paspor ini tersedia di aplikasi Tawakkalna milik Kementeria Kesehatan. Layanan ini bertujuan memastikan setiap penerima telah mendapatkan dua dosis vaksin dan memiliki kekebalan dari virus corona.
Menteri Kesehatan Saudi Tawfik Rabiah meluncurkan layanan tersebut pada Kamis (7/1/2021) bersama dengan Saudi Data and Artificial Intelligence Authority (SDAIA).
“Paspor akan mencerminkan kondisi medis pemegangnya dan menunjukkan ‘kebal’ bagi mereka yang telah menyelesaikan proses vaksinasi,” kata Rabiah dilansir dari Arab News, Jumat (8/1).
Arab Saudi mencatat satu juta orang telah mendaftar vaksinasi Covid-19 melalui aplikasi Sehaty. Mereka akan memperoleh vaksin tersebut secara gratis.
Menurut Juru bicara Kementerian, Al-Aly, lebih dari 137.860 orang telah melakukan vaksinasi virus corona.
Selain itu, layanan untuk mendapatkan vaksinasi gratis ini juga telah tersebar di berbagai wilayah di Saudi, di antaranya di wilayah Riyadh, wilayah Makkah dan Provinsi Timur.
Bagi mereka yang telah mendaftar melalui aplikasi Sehaty, akan menerima pesan teks dalam waktu 48 jam setelah mendaftar. Pesan tersebut berisi tanggal untuk melakukan vaksinasi.