ASPEK.ID, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memanggil mantan Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Chandra Hamzah, Senin (18/11/2019).
Sosok yang pernah menjadi Komisaris Utama PT PLN (Persero) itu tiba Kementerian BUMN yang terletak di Jl. Medan Merdeka Selatan No 13, Jakarta Pusat sekitar pukul 08.30 WIB.
Usai pertemuan yang berlangsung sekitar 2 jam lamanya, Chandra mengaku tidak membicarakan perihal jabatan maupun posisi apapun tetapi hanya berbicara tentang BUMN, khususnya tentang korupsi.
“Pak Menteri menyampaikan soal integritas, jangan sampai BUMN terjerat kasus korupsi lagi,” kata Chandra di kantor Kementerian BUMN, Senin (18/11) siang.
Ia juga menjelaskan bahwa tidak ada isu khusus yang dibahas tetapi lebih mengarah ke perbaikan masalah BUMN secara keseluruhan.
Dia juga mengaku ditanya soal pengalaman ketika saat menjabat Komisaris Utama PT PLN (Persero).
“Kebetulan saya kan pernah jadi Komut PLN, ditanya pengalaman saya waktu itu gimana,” ungkap Chandra.
Kemudian, saat dicecar pertanyaan mengenai kemungkinan tawaran atau posisi di salah satu BUMN, Chandra pun menepisnya.
“Enggak, kita bicara yang umum aja,” ungkapnya.