Pertamina selama semester 1/2021 telah menyerahkan Rp110,6 triliun ke negara. Setoran tersebut terdiri dari Rp70,7 triliun pajak, PNBP dan dividen, yang nilainya naik hampir 10% dari periode yang sama tahun 2020 dan Rp39,9 triliun berupa pembayaran Pertamina ke negara melalui minyak mentah dan kondesat bagian negara (MMKBN).
lSepanjang 2020, Pertamina menyetorkan Rp200 triliun. Kontribusi kepada keuangan negara ini terus meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan peningkatan produktivitas Pertamina.
“Selain dari kontribusi Pertamina yang langsung berdampak pada keuangan negara, Pertamina juga membaktikan diri untuk mendukung berbagai program pemerintah khususnya terkait percepatan penanganan Covid-19,” sebut Pjs Senior Vice President Corporate Communications and Investor Relations Pertamina Fajriyah Usman, Selasa (31/8/2021).
Fajriyah menuturkan tambahan triliunan rupiah lainnya telah kami gelontorkan untuk membantu masyarakat menghadapi pandemi, baik secara langsung di aspek kesehatan maupun pendampingan untuk UMKM. Fajriyah menyebutkan pembangunan 3 RS Modular Darurat (Patra Comfort, Simprug dan Tanjung Duren) dan pengoperasian RS Ekstensi Asrama Haji Pondok Gede, Indonesia yang berhasil menambah hampir 1.000 bed perawatan.
Guna membantu memulihkan perekonomian masyarakat, sambung dia, Pertamina juga menjalankan program pemberdayaan untuk lebih dari 13.000 UMKM terdampak pandemi agar dapat bertahan di tengah pandemi.
“Bahkan bisa naik kelas hingga bisa Go Global,” imbuhnya.