ASPEK.ID, JAKARTA – Susunan kabinet Jokowi – Ma’ruf Amin hingga saat ini belum diumumkan ke publik. Berdasarkan informasi yang beredar, pembahasan atau dialog terkait susunan kabinet ini sangat alot dibahas.
Bahkan sejumlah nama-nama yang akan mengisi posisi menteri di kabinet kerja Joko Widodo dan KH. Ma’ruf Amin mulai bersileweran sejak beberapa bulan terakhir.
Pasangan yang berhasil memenangi Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada April 2019 lalu itu dipastikan akan merombak kabinet kerja yang akan membantu pemerintahan untuk periode 2019 hingga 2024 mendatang.
Jokowi pun telah mengumumkan formasi kabinet kerja jilid II akan diisi oleh kalangan profesional sebanyak 55 % dan 45% diisi oleh kalangan dari partai politik.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat pembekalan anggota legislatif PDIP di Banda Aceh mengatakan, saat ini Presiden Joko Widodo dengan para ketua umum partai politik masih berdialog untuk menyempurnakan susunan Kabinet.
Ia mengutarakan, bahwa struktur kabinet sudah diputuskan, akan tetapi saat ini masih dalam proses penyempurnaan.
Hasto juga menjelaskan, untuk finalisasi kabinet nantinya Jokowi akan membahasnya dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri.
“Setelah struktur, selanjutnya terkait calon-calon menteri yang berasal dari PDIP,” lanjut dia.
Disinggung mengenai nama-nama calon menteri yang sudah diputuskan, Hasto mengatakan bahwa nama-nama tersebut belum bisa diungkapkan ke publik, karena saat ini masih dalam proses dialog.
Sebelum beberapa nama-nama yang berpotensi untuk dududk pos menteri mulai terlihat, seperti untuk kursi Menteri BUMN, ada empat nama yang berpotensi akan mengisi kursi tersebut, yakni Arsjad Rasjid, Budi Karya Sumadi, Wahyu Sakti Trenggono dan Eko Putro Sandjojo.
Sementara untuk Menteri Koordinator Perekonomian sejumlah nama ini juga berpotensi untuk menduduki kursi menteri tersebut, yaitu Airlangga Hartarto, Agus D.W. Martowardojo, Mirza Adityaswara, Prof Muhammad Ikhsan dan Rini Soemarno.