PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 993.440 kendaraan meninggalkan Jabotabek pada periode H-7 hingga H-2 Natal 2024, tepatnya pada 18-23 Desember 2024.
Angka ini merupakan akumulasi arus kendaraan yang melewati empat gerbang tol utama, GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).
Volume lalu lintas ini meningkat 15,0% dibandingkan dengan kondisi normal, yang biasanya mencapai 863.724 kendaraan.
Namun, jika dibandingkan dengan periode Natal tahun lalu, angka ini mengalami penurunan sebesar 9,1% dari 1.093.363 kendaraan.
Distribusi kendaraan terbagi ke tiga arah utama, dengan 459.560 kendaraan (46,3%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 310.052 kendaraan (31,2%) ke arah Barat (Merak), dan 223.828 kendaraan (22,5%) ke arah Selatan (Puncak).
Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:
ARAH TIMUR (TRANS JAWA & BANDUNG)
- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 238.097 kendaraan, meningkat sebesar 40,3% dari lalin normal.
- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 221.463 kendaraan, meningkat sebesar 13,9% dari lalin normal.
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 459.560 kendaraan, meningkat sebesar 26,2% dari lalin normal.
ARAH BARAT (MERAK)
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 310.052 kendaraan, meningkat 8,2% dari lalin normal.
ARAH SELATAN (PUNCAK)
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 223.828 kendaraan, meningkat sebesar 5,1% dari lalin normal.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, mengungkapkan bahwa pada H-2 libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Senin, 23 Desember 2024), tercatat 157.964 kendaraan meninggalkan Jabotabek melalui empat gerbang tol utama.
Ia menjelaskan bahwa angka tersebut menunjukkan peningkatan 21,3% dibandingkan lalu lintas normal yang mencapai 130.258 kendaraan.
Peningkatan signifikan juga terlihat di arah Timur, khususnya di GT Cikampek Utama.
Pada hari yang sama, sebanyak 72.778 kendaraan melintas menuju Trans Jawa dan Bandung, naik 39,0% dari kondisi normal yang tercatat 52.374 kendaraan.