ASPEK.ID, JAKARTA – Perusahaan Listrik Negara (PLN) berkomitmen untuk menyediakan sejumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) baik yang disediakan secara mandiri oleh PLN, ataupun melalui kerjasama dengan pihak swasta.
PLN akan melengkapi sejumlah infrastruktur SPKLU yang ada di 4 kota yakni di Tangerang, Bali Selatan, Jakarta dan Bandung.
“Langkah PLN sangat bagus dan strategis dengan kerjasama untuk pemanfaatan kendaraan berbasis listrik. Hal ini juga bagus untuk peningkatan penjualan tenaga listrik kedepannya,” kata Dirjen Ketenagalistrikan Rida Mulyana dilansir dari laman Antara di Jakarta, Selasa (29/10/2019).
Disebutkan, upaya ini sangat penting sebagai wujud keseriusan PLN untuk mendukung program kendaraan berlistrik di Indonesia. PLN mendapatkan penugasan dari Pemerintah dalam rangka penyediaan infrastruktur pengisian listrik untuk KBL berbasis baterai.
Sementara itu, Plt Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani mengatakan, dalam hal pembangunan SPKLU, pihaknya secara terbuka bekerjasama dengan berbagai pihak, baik perusahaan swasta ataupun BUMN lainnya.
Sebelumnya PLN juga telah menggandeng kerjasama dengan 20 mitra strategis dalam kerjasama percepatan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai untuk transportasi jalan dan SPKLU beberapa waktu yang lalu.
“Kerjasama tersebut adalah untuk mengimplementasikan PERPRES Nomor 55 tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle),” ujarnya.
Sripeni mengatakan, PLN berencana membangun 10 SPKLU di seluruh Indonesia. Secara berangsur sampai tahun depan, diharapkan jumlahnya terus bertambah, guna menunjang hadirnya perangkat kendaraan listrik mulai dari mobil listrik berbasis baterei, skuter (motor listrik), dan berbagai kendaraan listrik lainnya.
Melalui kerjasama tersebut, PLN dan ke-20 mitranya untuk menyediaan SPKLU di sejumlah instansi, termasuk area parkir kendaraan bermotor di berbagai perkantoran dan juga nantinya di pusat-pusat perbelanjaan.