Tahun Baru Imlek tahun ini pada Minggu, 22 Januari. Berikut ini 7 pantangan saat Tahun Baru Imlek yang dikutip dari berbagai sumber:
#Jangan berbicara kotor dan negatif
Semua kata dengan konotasi negatif saat Imlek dilarang, termasuk kematian, , sakit, hantu, miskin, bunuh dan banyak lagi.
Alasan di balik ini sangat jelas. Kata negatif dianggap bisa membawa sial. Jadi sangat dianjurkan untuk tidak bicara kotor saat perayaan Imlek.
#Jangan merusak keramik atau kaca
Jika piring atau mangkok terjatuh, segera bungkus dengan kertas merah sambil menggumamkan kata-kata mutiara.
#Jangan membersihkan rumah atau menyapu
Membersihkan rumah atau membuang sampah diasosiasikan dengan membuang kemakmuran dan keberuntungan.
Jika harus membersihkan rumah, pastikan untuk memulai dari tepi luar ruangan dan menyapu ke dalam. Kantongi semua sampah dan buang setelah hari ke-5.
#Jangan gunakan gunting, pisau atau benda tajam lainnya
Gunting dan jarum tidak boleh digunakan karena benda tajam diyakini memotong kekayaan dan kesuksesan Anda.
Inilah mengapa 99% salon rambut tutup selama liburan Imlek. Memotong rambut adalah hal yang tabu dan dilarang hingga tanggal 2 Februari Imlek, saat semua perayaan telah usai.
#Jangan mengunjungi keluarga istri
Secara tradisional, pengantin wanita pindah ke rumah pengantin pria setelah menikah. Dan, tentu saja, perempuan akan merayakan Tahun Baru Imlek bersama mertuanya.
Jika perempuan mengunjungi orang tuanya pada Hari Tahun Baru, itu berarti ada masalah pernikahan dan mungkin juga membawa kesialan bagi seluruh keluarga. Pasangan itu harus mengunjungi keluarga istri pada hari ke-2.
#Jangan menagih utang
Saat perayaan Imlek tentunya setiap orang ingin merayakannya tanpa rasa khawatir. Untuk itu, menuntut pembayaran utang dianggap akan membawa nasib buruk bagi kedua belah pihak. Jadi, kegiatan meminjam atau menagih utang sebaiknya tidak dilakukan selama perayaan Imlek setidaknya setelah hari ke-5.
#Jangan berkelahi dan menangis
Kecuali ada keadaan khusus, cobalah untuk tidak menangis. Namun jika anak menangis, jangan menegurnya.
Semua masalah harus diselesaikan dengan damai. Di masa lalu, tetangga akan datang sebagai pembawa damai untuk setiap pertengkaran yang terjadi. Ini semua untuk memastikan jalan yang mulus di tahun baru.