ASPEK.ID, JAKARTA – Holding BUMN bidang pertambangan, Mining Industry Indonesia (Mind ID) memiliki fokus di 3 misi besar pada 2020 untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
Holding BUMN pertambangan atau Mining Industry Indonesia (MIND ID) sebelumnya bernama Holding Industri Pertambangan (HIP) dibentuk pada 2017 lalu dengan PT Antam, PT Bukit Asam, PT Timah dan PT Freeport Indonesia sebagai anggotanya dan PT Inalum sebagai induk perusahaan.
“Jadi untuk 2020 ini kami (Mind ID) punya tiga misi besar untuk pengembangan sejumlah perusahaan tambang di Indonesia ini, ” kata Direktur Utama Mind ID Orias Petrus Moedak dilansir laman Antara di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu (1/1/2020).
Dikatakannya, pertama adalah menambah riset perusahaan itu dengan target 20 persen dari riset nasional untuk bisa dikuasai oleh MIND ID serta yang kedua, mengerjakan sejumlah proyek hilirisasi baik smelter maupun gasifikasi.
Untuk hilirisasi itu kata dia juga ada beberapa proyek besar yang sedang dikerjakan oleh anak perusahaan seperti Inalum dengan memastikan eksekusi atau proses pengerjaannya mulai berjalan secepatnya di awal 2020.
Sementara itu misi terakhir kata Orias adalah berusaha menjadi perusahaan kelas dunia dengan fokus pada training atau pengembangan kemampuan dari sumber daya manusia yang dimiliki oleh perusahaan itu.
“Pengembangan SDM sangat penting, dengan tujuan agar Mind ID bisa menjadi perusahaan kelas dunia,” tambah mantan Wakil Direktur Utama PT Freeport Indonesia itu.
Ditambahkannya, fokus dari Mind ID sendiri saat ini lebih pada eksekusi sesuai dengan keinginan Menteri BUMN agar perusahaan itu berjalan dan bekerja dengan akhlak, loyal dan kerja sama tim.
“Ada tiga hal yang ditekankan oleh Pak Menteri yakni harus bekerja dengan akhlak, loyal dan kerja sama tim, ” pungkas Orias.