ASPEK.ID, JAKARTA – Maskapai Wings Air mulai 3 Oktober 2019 akan menutup pelayanan sebanyak 7 rute penerbangan yang selama ini dilayani. Pihak maskapai pun belum menentukan batas waktu terkait pembukaan kembali.
Pihak maskapai menyebutkan bahwa keputusan tersebut diambil oleh manajemen karena setiap penerbangan yang dilakukan masih mengalami kerugian.
“Wings Air melakukan penutupan rute karena dalam setiap penerbangan yang Wings Air lakukan masih mengalami kerugian serta jumlah penumpang yang belum optimal,” kata Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangannya, Kamis (26/9/2019).
Baca Juga: Wings Air Gagal Mendarat di Aceh
Dijelaskan Danang, penyebab utama maskapai mengalami kerugian dikarenakan tingginya harga bahan bakar. Tingginya harga bahan bakar serta jumlah penumpang yang belum optimal menyebabkan Wings Air mengalami kerugian di setiap penerbangannya.
Selain itu, ia pun mengungkapkan penyebab lainnya yaitu kerugian untuk pembelian bahan bakar operasional pesawat.
“Penyebab kerugian paling utama adalah harga bahan bakar yang jatuh di atas harga avtur yang dikenakan oleh masing-masing bandara,” jelas Danang.
Baca Juga: Dengan Tauberes, Kirim Barang Kini Jadi Lebih Mudah
Berikut ketujuh rute yang akan tidak dilayani oleh Wings Air :
1. Batam (BTH) – Tanjung Pinang (TNJ), Kepulauan Riau.
2. Palu (PLW) – Morowali (MOH), Sulawesi Tengah.
3. Palu (PLW) – Ampana (OJU), Sulawesi Tengah.
4. Kupang (KOE) – Rote (RTI), Nusa Tenggara Timur.
5. Manado (MDC) – Kao (KAZ), Maluku Utara.
6. Manado (MDC) – Naha (NAH), Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara.
7. Manado (MDC) – Melanguane (MNA), Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.
Profil Singkat
Wings Air (Wings Abadi Airlines) adalah sebuah maskapai penerbangan domestik yang berbasis di Jakarta, Indonesia.
Wings Air mulai beroperasi sejak tahun 2003 dan kini mengoperasikan penerbangan domestik ke seluruh Indonesia dan 2 penerbangan internasional ke Malaysia.
Dua rute yang sudah dioperasi atau terbang pertama adalah rute Medan-Penang dan Pekanbaru-Malaka. Saham Wings Air sebagaimana dilansir dari Wikipedia, 100 persen dimiliki oleh Lion Air.