ASPEK.ID, JAKARTA – Mempercepat metabolisme tubuh disebut menjadi cara agar tes PCR bagi pasien COVID-19, agar hasilnya cepat negatif.
Orang dengan metabolisme cepat dapat membuang sampah virus lebih cepat dan sebaliknya.
“Kalau metabolisme tubuh kita cepat, sampah-sampah dalam tubuh kita dibuang dengan amat cepat. Termasuk sampah-sampah bangkai-bangkai virus dalam tubuh kita yang jumlahnya miliaran,” kata dr Otto Rajasa dikutip dari kanal YouTube Dokter Pot, Jumat (23/7).
Sementara itu, untuk mempercepat metabolisme dijelaskan dr Otto bisa dilakukan dengan enam cara. Berikut ulasannya sebagai
Berikut ini adalah 6 cara untuk mempercepat metabolisme tubuh sebagaimana dijelaskan dr Otto:
1. Cukupi Protein
Pasien disarankan untuk tidak makan karbohidrat atau lemak untuk mempercepat proses metabolisme tubuh.
“Protein itu mempercepat metabolisme kurang lebih 10-30%, kalau karbohidrat itu 5-10%, kalau lemak itu paling lambat kurang lebih 0-3% saja,” katanya.
2. Minum Air Putih
“Menurut riset, minum 500 mililiter air bisa meningkatkan metabolisme 10-30% dalam 1 jam,” jelas dr Otto.
3. Olahraga
“Kalau sudah lebih dari 10 hari tanpa gejala, keluar rumah olahraganya. Bersepeda, jogging, jalan kaki, silahkan. Sudah nggak menular lagi. Yang paling bagus mempercepat metabolisme adalah HIT, jadi olahraga yang agak cepat tapi harus disesuaikan dengan kemampuan,” sambungnya.
4. Angkat Beban
Mengangkat beban membuat otot kita semakin terlatih, sehingga akan mempercepat metabolisme tubuh.
5. Tidur yang Cukup
Dengan tidur yang cukup, metabolisme kita semakin bagus, kalau kita tidur kurang justru akan lambat.
6. Minum Kopi
“Minum kopi hitam tanpa gula itu bagus banget, untuk kesehatan bagus, untuk kesehatan jantung juga bagus serta membuat metabolisme kita jauh lebih cepat. Minum kopi itu mempercepat metabolisme sekitar 3-11%,” tandas dr Otto.