ASPEK.ID, LAMPUNG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Trans Sumatera pada Ruas Jalan Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung, di Gerbang Tol Simpang Pematang KM 240, Mesuji, Lampung, Jum’at (15/11).
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan, tol dari ruas Pematang Panggang sampai Kayu Agung ini panjang totalnya 189 km.
“Ini adalah jalan tol terpanjang yang pernah saya resmikan dan diharapkan nanti akan disambung lagi dari Kayu Agung ke Palembang dan Palembang ke Kedung di Banyu Asin,” kata Presiden Jokowi.
Menurut Presiden, pembangunan jalan tol ini menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru serta menciptakan perbaikan jaringan logistik yang lebih baik dan memberikan fasilitas kepada produksi.
“Artinya di sini kalau ada karet, ada sawit, ada ikan maka akan mempercepat memberikan fasilitasi pada produksi produksi sentra-sentra produksi yang ada,” terangnya.
Kemudian yang paling penting yang kadang-kadang rakyat tidak merasakan, menurut Presiden, yaitu penciptaan lapangan kerja. “Tol sepanjang ini enggak mungkin semuanya dikerjakan oleh mesin. Kerjanya, supervisinya, masih dibutuhkan,” ujarnya.
Presiden Jokowi juga menjelaskan, yang berkaitan dengan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Menurut Presiden, jadi jalan tol bukan hanya di Jawa saja, dan diharapkan nanti dari Lampung menuju ke atas sampai di Aceh.
“Kita perkirakan, Insya Allah di 2024 sepanjang 2700 km akan bisa kita selesaikan,” ucapnya.
Presiden juga menjelaskan, bahwa pembangunan jalan tol ini sekaligus untuk membangun peradaban. Dari yang kita sebelumnya lewat jalan-jalan kecil di kampung, lebih baik lagi meningkat jalan-jalan kabupaten, meningkat lagi di jalan-jalan provinsi, meningkat lagi di jalan-jalan nasional dan sekarang adalah jalan tol yang seluruh rakyat nanti bisa menikmati.
“Sehingga sekali lagi mobilitas orang, mobilitas barang, mobilitas jasa semuanya akan lebih cepat lagi,” tutur Presiden Jokowi.