ASPEK.ID, JAKARTA – Dalam rangka mendukung program Kedaulatan Pangan, PT Sang Hyang Seri (Persero) (SHS) menggandeng Induk Koperasi Kartika TNI Angkatan Darat (Inkopad) dalam program Permodalan dan Pengamanan Benih Padi Petani Binaan.
Direktur Operasional SHS, Rahmat Hidayat dalam keterangan resminya menjelaskan bahwa, program tersebut digagas untuk meningkatkan kontribusi SHS dalam program ketahanan pangan.
Program tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas benih padi yang akan disalurkan melalui Kementrian Pertanian (Kementan) guna bantuan benih kepada petani di daerah.
”Untuk menyukseskan program tersebut, SHS bekerja sama dengan Inkopad, terutama dalam hal pemberian modal dan aktivitas pengamanan, guna memastikan calon benih yang dihasilkan oleh para petani binaan memiliki kualitas yang baik dan dapat terserap,” kata Rahmat, Sabtu (15/2).
Jenis varietas benih yang akan ditanam akan disesuaikan dengan kebutuhan di daerah. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian untuk mendata varietas apa saja yang sesuai dengan kebutuhan di masing-masing daerah.
”Agar hasil maksimal dan memenuhi kebutuhan petani, maka varietas yang kami tanam adalah yang cocok dengan kebutuhan dan kondisi daerah,” tukas Rahmat.
Kerja sama itu juga diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas mutu gabah kering panen atau GKP calon benih. Dengan demikan, daya tumbuh yang saat ini sebesar 80 persen dapat meningkat menjadi 90 persen sehingga SHS dapat memiliki benih premium.
Sekedar diketahui PT Sang Hyang Seri (Persero) (SHS) adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang pertanian, khususnya dalam penyediaan benih. Selain perbenihan, PT Sang Hyang Seri juga bergerak dalam penyediaan sarana produksi pertanian, pengolahan hasil pertanian, serta penelitian dan pengembangan.
Kepemilikan saham sepenuhnya dimiliki oleh pemerintah. Sang Hyang Seri berawal dari sebuah perusahaan perkebunan swasta asing Inggris, “Pamanukan & Tjiasem Lands”, yang berdiri tahun 1940. Kemudian dinasionalisasi pada tahun 1957 dan dikelola oleh Yayasan Pembangunan Daerah Jawa Barat (YPDB).
Sang Hyang Seri dibentuk berdasarkan PP No. 22 Tahun 1971, yang disempurnakan dengan PP No. 44 Tahun 1985. Kemudian berdasarkan PP No. 18 Tahun 1995, didirikan PT. Sang Hyang Seri (Persero).