ASPEK.ID, JAKARTA – Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro menuturkan Lion Air Group memutuskan untuk membatalkan 20 penerbangan, menunda 1 keberangkatan dan 33 keterlambatan di beberapa kota atau daerah yang dilayani domestik akibat kabut asap.
“Keputusan tersebut dikarenakan cuaca buruk berupa smoke atau kabut asap yang menyebabkan jarak pandang pendek atau visibility below minimum,” ungkap Danang dalam keterangan tertulis, Sabtu (14/9/2019).
Danang mengatakan jarak pandang yang pendek tidak memenuhi kualifikasi keselamatan penerbangan, sehingga mengakibatkan terganggunya rotasi pesawat untuk sektor atau rute penerbangan berikutnya. Dia mengatakan Lion Air Group sudah menginformasikan kepada seluruh penumpang atau tamu yang terganggu perjalanannya.
“Lion Air Group memfasilitasi kepada penumpang bagi yang akan melakukan proses pengembalian dana (refund), perubahan jadwal keberangkatan (reschedule) sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku,” sebut dia.
Menurut Danang, Lion Air Group akan terus berkoordinasi bersama pihak terkait guna memperoleh perkembangan atau keterangan sesuai situasi terbaru. Operasional Lion Air Group, kata dia, akan berjalan normal kembali setelah jarak pandang dinyatakan aman untuk penerbangan (safe for flight).
“Lion Air Group akan meminimalisir dampak yang timbul, agar operasional lainnya tidak terganggu,” kata dia.