Gugum Ridho Putra, yang merupakan keponakan dari Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, terpilih sebagai Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) untuk periode 2025-2030. Penetapan Gugum sebagai ketua umum dilakukan dalam Muktamar Ke-VI yang berlangsung pada 13-15 Januari 2025 di Bali.
Sekretaris Pimpinan Sidang, Azhar, mengumumkan, “Keputusan ini menetapkan saudara Gugum Ridho Putra sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat PBB untuk periode 2025-2030.”
Dalam muktamar tersebut, Gugum bersaing dengan Afriansyah Noor, mantan Sekretaris Jenderal PBB. Dari total 532 suara sah, Gugum memperoleh 398 suara, sementara Afriansyah meraih 134 suara.
Gugum mengungkapkan bahwa niatnya untuk maju dalam pemilihan ketua umum didorong oleh semangatnya untuk melakukan inovasi agar partai kembali tumbuh dan berkembang.
Ia mengatakan Partai Bulan Bintang harus terus menjadi eksponen utama dalam menyuarakan nilai-nilai Islam yang membawa rahmat bagi semesta alam. Keberadaan PBB harus mencerminkan semangat Keindonesiaan yang kuat dan memberikan solusi atas tantangan zaman.
Gugum juga menekankan bahwa setelah 26 tahun berdiri pasca-reformasi, PBB kini menghadapi tantangan baru. Perkembangan pesat dalam teknologi informasi dan perubahan demografi pemilih yang kini lebih didominasi oleh generasi milenial dan Gen-Z, membuat partai perlu beradaptasi dengan cepat untuk mempertahankan relevansinya dan memperkuat eksistensinya di tengah masyarakat.