• Latest
  • Trending

Perbesar Porsi Saham Publik, Kimia Farma akan Terbitkan Saham Baru

Kisah Kolosal Laksamana Malahayati  Tampil di TIM

UNESCO Tetapkan Hari Lahir Laksamana Malahayati & AA Navis Jadi  Perayaan Internasional

RUPSLB Semen Indonesia Tunjuk Budi Waseso Jadi Komut

Bulog Raih 4 Penghargaan BUMN Marketeers Award 2020

Erick Tunjuk Bayu jadi Dirut Bulog

Akhir 2020, Pertamina Targetkan Uji Coba Green Avtur

Pertamina: IKN Simpan Potensi Kredit Karbon 29 Juta Ton CO2e

Prabowo-Gibran Lawan Kelompok Radikal, Sindir Siapa?

Prabowo Perintahkan TKN-TKD Tak Jelekkan Pasangan Capres Lain

Pengusaha Jepang Tinjau Proyek IKN

Nezar Patria Tantang Generasi Muda Bangun IKN: Jakarta Macet Luar Biasa

Anies-Muhaimin Sangat Ideal untuk Aceh

Co-Captain  AMIN  Yakin Anies-Cak Imin  Lolos ke Putaran Kedua

Ridwan Kamil: Prabowo-Gibran  Menang Satu Putaran

Ridwan Kamil: Prabowo-Gibran  Menang Satu Putaran

Cucu Pelindo dapat Kontrak di Aceh

Grup Pelindo Beli 2 Kapal Baru pada 2024

Industri Kreatif Tulang Punggung Ekonomi Korsel

Industri Kreatif Tulang Punggung Ekonomi Korsel

Nezar Patria Paparkan Tiga Upaya Strategis Kembangkan Ekosistem Digital Inklusif

Kominfo Dukung Rancang AI Berbahasa Jawa, Sunda, dan Batak

Warga Tolak Timnas Israel ke Indonesia,  Erick Beri Tanggapan

Kadin: Boikot Produk Israel Merugikan Dunia Usaha

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Iklan
Sabtu, Desember 2, 2023
  • Login
Aspek.id
  • HOME
  • BERITA UTAMA
  • NEWSHOT
    • All
    • BUMN
    • EKONOMI
    • ENERGI
    • INFRASTRUKTUR
    • LIFESTYLE
    • PERBANKAN
    • POLITIK
    • TEKNOLOGI
    • UMKM
    Kisah Kolosal Laksamana Malahayati  Tampil di TIM

    UNESCO Tetapkan Hari Lahir Laksamana Malahayati & AA Navis Jadi  Perayaan Internasional

    RUPSLB Semen Indonesia Tunjuk Budi Waseso Jadi Komut

    Bulog Raih 4 Penghargaan BUMN Marketeers Award 2020

    Erick Tunjuk Bayu jadi Dirut Bulog

    Akhir 2020, Pertamina Targetkan Uji Coba Green Avtur

    Pertamina: IKN Simpan Potensi Kredit Karbon 29 Juta Ton CO2e

    Prabowo-Gibran Lawan Kelompok Radikal, Sindir Siapa?

    Prabowo Perintahkan TKN-TKD Tak Jelekkan Pasangan Capres Lain

    Pengusaha Jepang Tinjau Proyek IKN

    Nezar Patria Tantang Generasi Muda Bangun IKN: Jakarta Macet Luar Biasa

    Anies-Muhaimin Sangat Ideal untuk Aceh

    Co-Captain  AMIN  Yakin Anies-Cak Imin  Lolos ke Putaran Kedua

    Ridwan Kamil: Prabowo-Gibran  Menang Satu Putaran

    Ridwan Kamil: Prabowo-Gibran  Menang Satu Putaran

    Cucu Pelindo dapat Kontrak di Aceh

    Grup Pelindo Beli 2 Kapal Baru pada 2024

    Industri Kreatif Tulang Punggung Ekonomi Korsel

    Industri Kreatif Tulang Punggung Ekonomi Korsel

    • POLITIK
    • BUMN
    • EKONOMI
    • INFRASTRUKTUR
    • ENERGI
    • TEKNOLOGI
    • LIFESTYLE
    • PERBANKAN
    • UMKM
  • MARKET
  • FIGUR
  • OPINI
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA UTAMA
  • NEWSHOT
    • All
    • BUMN
    • EKONOMI
    • ENERGI
    • INFRASTRUKTUR
    • LIFESTYLE
    • PERBANKAN
    • POLITIK
    • TEKNOLOGI
    • UMKM
    Kisah Kolosal Laksamana Malahayati  Tampil di TIM

    UNESCO Tetapkan Hari Lahir Laksamana Malahayati & AA Navis Jadi  Perayaan Internasional

    RUPSLB Semen Indonesia Tunjuk Budi Waseso Jadi Komut

    Bulog Raih 4 Penghargaan BUMN Marketeers Award 2020

    Erick Tunjuk Bayu jadi Dirut Bulog

    Akhir 2020, Pertamina Targetkan Uji Coba Green Avtur

    Pertamina: IKN Simpan Potensi Kredit Karbon 29 Juta Ton CO2e

    Prabowo-Gibran Lawan Kelompok Radikal, Sindir Siapa?

    Prabowo Perintahkan TKN-TKD Tak Jelekkan Pasangan Capres Lain

    Pengusaha Jepang Tinjau Proyek IKN

    Nezar Patria Tantang Generasi Muda Bangun IKN: Jakarta Macet Luar Biasa

    Anies-Muhaimin Sangat Ideal untuk Aceh

    Co-Captain  AMIN  Yakin Anies-Cak Imin  Lolos ke Putaran Kedua

    Ridwan Kamil: Prabowo-Gibran  Menang Satu Putaran

    Ridwan Kamil: Prabowo-Gibran  Menang Satu Putaran

    Cucu Pelindo dapat Kontrak di Aceh

    Grup Pelindo Beli 2 Kapal Baru pada 2024

    Industri Kreatif Tulang Punggung Ekonomi Korsel

    Industri Kreatif Tulang Punggung Ekonomi Korsel

    • POLITIK
    • BUMN
    • EKONOMI
    • INFRASTRUKTUR
    • ENERGI
    • TEKNOLOGI
    • LIFESTYLE
    • PERBANKAN
    • UMKM
  • MARKET
  • FIGUR
  • OPINI
No Result
View All Result
Aspek.id
No Result
View All Result

Perbesar Porsi Saham Publik, Kimia Farma akan Terbitkan Saham Baru

by REDAKSI
Agustus 28, 2019
in BUMN

ASPEK. ID, JAKARTA – Emiten farmasi BUMN, PT Kimia Farma Tbk (KAEF)berencana menambah modal melalui mekanisme hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Jumlah saham yang ditawarkan perseroan sebanyak 1,57 miliar unit saham setara 22,14% saham yang dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.

Aksi korporasi ini akan diputuskan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 18 September 2019. Dengan asumsi harga per lembar saham baru, pada harga penutupan hari ini Rp 3.080/unit, maka Kimia Farma berpotensi menghimpun dana sebesar Rp 4,86 triliun.

Rencana ini sebetulnya sudah dikemukakan Direktur Utama Kimia Farma, Honesti Basyir beberapa waktu lalu. Pasalnya, emiten dengan kode saham KAEF tersebut membutuhkan pendanaan untuk pengembangan bisnis perseroan ke depan.

BacaJuga

RUPSLB Semen Indonesia Tunjuk Budi Waseso Jadi Komut

Erick Tunjuk Bayu jadi Dirut Bulog

Grup Pelindo Beli 2 Kapal Baru pada 2024

Erick Thohir Ganti Direksi KAI, Corsec Bank Mandiri Jadi Direktur

BUMN Setor Dividen Rp 74,1 Triliun, Holding dan Merger Jadi Pendorong Kinerja

Erick Thohir: Merger AP I dan AP II tanpa PHK

Melalui rights issue, kata Honesti, akan meningkatkan porsi kepemilikan saham publik yang saat ini komposisinya baru mencapai 9,97% atau sebesar 554 juta lembar saham. Sedangkan, 90% saham KAEF atau setara 5 juta lembar saham dimiliki pemerintah Indonesia.

“Menurut kami floating share (saham publik beredar) di market sekarang itu masih perlu kita tingkatkan lagi menjadi 20-30%, kalau sudah mendapat persetujuan akan kita sampaikan,” kata Direktur Utama Kimia Farma Honesti Basyir, beberapa waktu lalu.

Perkembangan terbaru yang disampaikan manajemen kepada otoritas bursa, dana dari hasil aksi korporasi ini rencananya akan dipakai untuk modal kerja, pengembangan usaha perseroan dan entitas anak.

Dampak dari rights issue ini bagi pemegang saham yang tidak menggunakan HMETD akan terkena dilusi atas persentasi porsi kepemilikannya di Kimia Farma dari jumlah maksimum sebesar 22,14% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh.

“Saham seri B yang ditawarkan melalui PHMETD dengan harga yang ditawarkan akan diumumkan kemudian di dalam prospektus dengan memperhatikan peraturan dan ketentuan yang berlaku,” tulis manajemen Kimia Farma, dalam keterbukaan informasi, dikutip Selasa (13/8/2019).

Selain rights issue, sebelumnya, manajemen Kimia Farma sempat mewacanakan akan menerbitkan surat utang jangka pendek atau

atau medium term notes (MTN). Hanya saja, Kimia Farma belum merinci berapa nilai MTN yang akan diterbitkan perusahaan, sebab saat ini kajiannya masih dilakukan.

Nantinya, dana hasil penerbitan MTN akan dipakai memenuhi anggaran belanja modal (capital expenditures/capex) Kimia Farma yang diproyeksikan mencapai Rp 4,2 triliun sepanjang tahun 2019.

Pada Maret lalu, Kimia Farma (Persero) Tbk (KAEF) sempat menyampaikan rencana penerbitan saham baru dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue senilai Rp 2 triliun – Rp 3 triliun guna memperbesar pendanaan guna ekspansi bisnis.

Honesti menargetkan rights issue tersebut dapat diterbitkan tahun ini. Pembahasan mengenai rencana strategis tersebut masih dikaji lebih lanjut dengan pemerintah selaku pemegang saham dwiwarna (golden share) perseroan.

Komentar
Tags: Kimia farma
Share14Tweet9SendShareShare3Send

Related Posts

Kimia Farma RUPST, Jubir Satgas Covid Jadi Komisaris

Emiten BUMN farmasi terbesar di Indonesia PT Kimia Farma Tbk (KAEF) melakukan pergantian dan perampingan direksi. David Utama ditunjuk sebagai...

Kimia Farma Terima Pekerja

PT Kimia Farma Tbk membuka lowongan kerja bagi putra putri bangsa lulusan D3 hingga S1 yang ingin berkecimpung di dunia...

Tokoh GP Ansor Jadi Komisaris Kimia Farma

ASPEK.ID, JAKARTA -  Menteri BUMN Erick Thohir  menunjuk Rahmat Hidayat Pulungan  sebagai  anggota Dewan Komisaris Independen di PT Kimia Farma...

Load More
Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Anies-Muhaimin Sangat Ideal untuk Aceh

Co-Captain  AMIN  Yakin Anies-Cak Imin  Lolos ke Putaran Kedua

Ridwan Kamil: Prabowo-Gibran  Menang Satu Putaran

Ridwan Kamil: Prabowo-Gibran  Menang Satu Putaran

Nezar Patria Paparkan Tiga Upaya Strategis Kembangkan Ekosistem Digital Inklusif

Kominfo Dukung Rancang AI Berbahasa Jawa, Sunda, dan Batak

Kisah Kolosal Laksamana Malahayati  Tampil di TIM

UNESCO Tetapkan Hari Lahir Laksamana Malahayati & AA Navis Jadi  Perayaan Internasional

Kisah Kolosal Laksamana Malahayati  Tampil di TIM

UNESCO Tetapkan Hari Lahir Laksamana Malahayati & AA Navis Jadi  Perayaan Internasional

RUPSLB Semen Indonesia Tunjuk Budi Waseso Jadi Komut

Bulog Raih 4 Penghargaan BUMN Marketeers Award 2020

Erick Tunjuk Bayu jadi Dirut Bulog

Akhir 2020, Pertamina Targetkan Uji Coba Green Avtur

Pertamina: IKN Simpan Potensi Kredit Karbon 29 Juta Ton CO2e

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Iklan

© 2020 Aspek.id | PT. Aspek Citra Media

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA UTAMA
  • NEWS
    • POLITIK
    • BUMN
    • EKONOMI
    • INFRASTRUKTUR
    • ENERGI
    • TEKNOLOGI
    • LIFESTYLE
    • PERBANKAN
    • UMKM
  • MARKET
  • FIGUR
  • OPINI

© 2020 Aspek.id | PT. Aspek Citra Media

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In